PROGRAM KERJA
PEMBINAAN KESISWAAN
SMA NEGERI 1 KONDA
TAHUN PELAJARAN
2009/2010
KATA
PENGANTAR
Bismillaahirrohmaanirrohiiim
Dengan memanjatkan
puji dan syukur kehadirat Allah SWT, akhirnya penyusunan Program Kerja
Pembinaan Kesiswaan di SMA Negeri I Konda tahun pelajaran 2009/2010 telah
selesai disusun. Program ini merupakan program penyempurnan dari program
sebelumnya. Hal ini didasarkan atas evaluasi program tahun sebelumnya.
Program ini memuat program kerja kesiswaan dengan
ruang lingkup pembinaan ; (1) Program Pembinaan Kesiswaan (OSIS), (2) Program
Pembinaan Ekstrakurikuler, (3) Program Unggulan Akademik dan Non Akademiik,
dengan sasaran pembinaan adalah pengaktualisasian to be school green,
global vision based of imtaq dengan fokus seluruh siswa kelas X, XI dan XII SMA
Negeri I Konda. Program pembinaan ini diharapkan dapat mendekati dengan
arah pembinaan meliputi seluruh aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Tentunya segala
upaya dan bantuan untuk pengembangan kesiswaan di SMA Negeri I Konda ini akan
berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan apabila pelaksanaannya
tidak dilakukan secara partial. Oleh karena itu segala dukungan, bantuan
dan arahan dalam bentuk apapun sangat diharapkan.
Akhirnya, kami
ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
Program kerja ini. Semoga segala amal baik yang telah diberikan dapat diganti
dan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Amiinn.
Konda, Juli 2009
Wakasek Ur.
Kesiswaan
DAFTAR ISI
- Pengertian
- Visi dan Misi
- B. Tujuan
- Mengembangkan seluruh potensi siswa secara maksimal, baik potensi akademik maupun non akademik.
- Menyiapakan warga negara menuju masyarakat belajar yang cerdas dan memahami nilai-nilai masyarakat yang beradab.
- Menemukan dan memunculkan potensi-potensi yang ada pada diri siswa sehingga timbul kecakapan hdup (life skiill) yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat.
- Memberikan kemampuan minimal untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dan hidup bermasyarakat
- Menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah
- Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar.
- Meningkatan apresiasi dan penghayatan seni.
- Menumbuhkan sikap berbangsa dan bernegara dengan berdasarkan Pancasila.
- meningkatkan kesegaran jasmani dan daya kreasi siswa untuk memantapkan keseimbangan antara pertumbuhan jasmani dan rohani.
- Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Konawe Selatan
- Difasilitasi dan dibimbing oleh :
- Guru Mata Pelajaran
- Guru Bimbingan Konseling (BK)
- Pembina OSIS
- Pembina Ekstrakurikuler
- Pelatih
- Berkoordinasi dengan guru BK untuk memberikan pelayanan Konseling
- Program Pembinaan OSIS
- Program Pembinaan Ekstrakurkuler
- Program Unggulan Akademik dan Non Akademik.
- Mengembangkan potensi siswa secara optimal dan terpadu yg meliputi bakat, minat, dan kreativitas;
- Memantapkan kepribadian siswa untuk mewujudkan ketahanan sekolah sebagai lingkungan pendidikan sehingga terhindar dariusaha dan pengaruh negatif dan bertentangan dengan tujuan pendidikan;
- Mengaktualisasikan potensi siswa dalam pencapaian prestasi unggulan sesuai bakat dan minat;
- Menyiapkan siswa agar menjadi warga masyarakat yang berakhlak mulia, demokratis, menghormati hak-hak asasi manusia dalam rangka mewujudkan masyarakat madani (civil society).
- Pembinaan ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa
- Pembinaan Budi Luhur atau Akhlak Mulia
- Pembinaan Kepribadian Unggul, wawasan kebangsaan, dan bela Negara
- Pembinaan Prestasi akademik,seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan minat
- Pembinaan Demokrasi, hak asasi manusia, pendidikan politik, lingkungan hidup,kepekaan dan toleransi sosial dalam konteks masyarakat plural.
- Pembinaan kreativitas keterampilan dan kewiraswastaanPembinaan kualitas jasmani ,kesehatan dan gizi berbasis sumber gizi yang terdiversifikasi.Pembinaan sastra dan budaya.
- pembinaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)pembinaan komunikasi dalam bahasa inggris.
- Pembina OSIS pengembangan Wawasan Intelektual.
- Pembina OSIS Pengembangan Potensi Seni
- Pembina OSIS Pengembangan Olah Raga
- Pembina Gugus Depan Pramuka
- mewakili kelasnya dalam rapat perwakilan kelas
- mengajukan usul kegiatan untuk dijadikan program kerja OSIS
- mengajukan calon pengurus OSIS berdasarkan hasil-hasil rapat kelas.
- Memilih pengurus OSIS dan daftar calon yang telah disiapkan.
- Menilai laporan pertanggungjawaban dan segala tugas pengurus Osis pada akhir masa jabatannya.
- Menyusun Anggaran Rumah Tangga.
- I. seorang ketua dan dua orang wakil ketua
- II. Seorang sekretaris dan dua orang wakil sekretaris
- III. Seorang bendahara dan seorang wakil bendahara
- IV. Sepuluh orang ketua seksi yaitu :
- Memantapkan dan mengembangkan peran siswa di dalam OSIS sesuai dengan tugasnya masing-masing;
- Melaksanakan kegiatan dengan prinsip kejujuran, transparan, dan profesional;
- Melaksanakan Pelatihan kepramukaan dan penerimaan Anggota GEPRA;
- Melaksanakan kegiatan kelompok belajar, diskusi, debat dan pidato;
- Melaksanakan kegiatan orientasi siswa baru yang bersifat akademik dan pengenalan lingkungan tanpa kekerasan;
- Melaksanakan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah.
- Meningkatkan kreativitas dan keterampilan dalam menciptakan suatu barang menjadi lebih berguna;
- Meningkatkan kreativitas dan keterampilan di bidang barang dan jasa;
- Meningkatkan usaha Warung siswa dan unit produksi;
- Melaksanakan praktek kerja nyata (PKN)/pengalaman kerja lapangan (PKL)/praktek kerja industri (Prakerin);
- Memanfaatkan TIK untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran;
- Menjadikan TIK sebagai wahana kreativitas dan inovasi;
- Memanfaatkan TIK untuk meningkatkan integritas kebangsaan.
- Melaksanakan lomba debat dan pidato;
- Melaksanakan lomba menulis dan korespondensi;
- Melaksanakan English Day;
- Melaksanakan kegiatan berceritera dalam bahasa Inggris (Story Telling);
- Melaksanakan lomba puzzies words/scrabble.
- Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
- Mermiliki budi pekerti luhur dan sopan santun terhadap orang tua, guru, dan teman
- Memiliki bakat sebagai pemimpin siswa
- Memiliki kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai
- Dapat mengatur waktu dengan sebaik-baiknya,sehingga pelajarannnya tidak terganggu karena menjadi pengurus OSIS
- Pengurus dicalonkan oleh perwakilan kelas
- Khusus untuk ketua OSIS , ditambah persyaratan :
- mempunyai kemampuan berpikir yang jernih
- memiliki wawasan mengenai kondisi yang sedang dihadapi bangsanya.
- tidak duduk di kelas terakhir, karena akan menghadapi ujian Nasional.
- Rapat-rapat
- Rapat Pleno perwakilan kelas adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota perwakilan kelas. Rapat ini diadakan untuk :
- Rapat pengurus
- I. Pengertian Kegiatan Ekstra Kurikuler
- II. Visi dan Misi
- III. Tujuan Umum
- IV. Tujuan Khusus
- V. Fungsi Kegiatan Ekstra Kurikuler
- VI. Prinsip Kegiatan Ekstra Kurikuler
- Kemanfaatan
sosial, yaitu
prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang dilaksanakan untuk kepentingan
masyarakat.
- VII. Bidang dan Jenis Kegiatan Pembinaan
- VIII. Peranan dan Tugas Guru/Kepala Sekolah
- Sebagai Motivator
- Sebagai fasilitator/tutor
- Sebagai Dinamisator/akselelator
- Sebagai konselor
- IX. Penyusunan Program Bimbingan Kegiatan Ekstrakurikuler
- X. PEMBINA EKSTRAKURIKULER
No.
|
Nama
|
Jabatan
|
Keterangan
|
1.
|
W. Sudarman, S.Ag
|
Wakasek Kesiswaan
|
|
2
|
Safari, S.Pd
|
Pembina OSIS
|
|
3
|
Sutamin Rembasa, S.Pd
|
Pembina Seni
|
|
4
|
Risna, S.Pd
|
Pembina Pramuka
|
|
5
|
Mahmid, S.Pd
|
Pembina Olahraga
|
|
6
|
Raden Roro E, S.Ag
|
Study Religy Club
|
|
7
|
Irmayani, S.Pd
|
Pembina Warung Siswa
|
|
8
|
Yuli Manggasa
|
Pembina English Club
|
|
9
|
Wa Ode Hariani, S.Pd
|
Pembina Paskibra
|
|
NO
|
NAMA
EKSTRA
|
HARI KEGIATAN
|
WAKTU
|
TEMPAT
|
|||||
SNN
|
SLS
|
RAB
|
KMS
|
JMT
|
SBT
|
||||
1
|
OSIS
|
||||||||
2
|
Unit
Seni
|
||||||||
3
|
Pramuka
|
||||||||
4
|
Klub
Olahraga
|
||||||||
5
|
Study
Religy Club
|
||||||||
6
|
Warung
Siswa
|
||||||||
7
|
English
Club
|
||||||||
8
|
Paskibra
|
- Pengertian
- Adanya perubahan dari siswa pasif menjadi siswa aktif
- Memiliki keunggulan prestasi akademik dan atau non akademik untuk bidang tertentu sebagai bukti pertanggungjawaban keberhasilan pendidikan kepada masyarakat.
- Mampu berprestasi dalam kegiatan Olimpiade/Lomba Cepat Tepat/Porseni/Porpelajar di tingkat Kota/Provinsi dan Tingkat Nasional
- Sasaran Pembinaan
- kelas XI IPA dan IPS (terintegrasi mulai hari Senin s.d. Sabtu dalam PBM)
- Kelas XII IPA dan IPS(terintegrasi mulai hari Senin s.d. Sabtu dalam PBM)
- Pembina/Pelatih
No.
|
Program Unggulan
|
Lokasi
|
Keterangan
|
A.
|
Akademik
|
||
1.
|
Biologi
|
Laboratorium Biologi
|
|
2.
|
Fisika
|
Laboratorium Fisika
|
|
3.
|
Kimia
|
Laboratorium Kimia
|
|
4.
|
Matematika
|
Ruang kelas
|
Terintegrasi dlm kegiatan
PBM
|
5.
|
TIK
|
Laboratorium Komputer
|
Terintegrasi dlm kegiatan
PBM
|
6.
|
Bahasa Inggris
|
Ruang kelas
|
Terintegrasi dlm kegiatan
PBM
|
B.
|
Non Akademik
|
||
1.
|
Bola Volley
|
Lapang SMA
NEGERI I Konda
|
|
2.
|
Sepak Bola
|
Lapang SMA NEGERI I
Konda
|
|
3.
|
Tenis Meja
|
Lapang SMA NEGERI I
Konda
|
|
4.
|
Atletik
|
Lapang SMA NEGERI I
Konda
|
|
5.
|
Bulu Tangkis
|
Lapang SMA NEGERI I
Konda
|
|
6.
|
Seni
Tradisional/Modern/Teater/vokal
|
- Untuk siswa kelas X dilaksanakan setiap hari Jum’at mulai pukul 07.00 s.d. 10.00.
- Untuk siswa kelas XI, XII dilaksanakan sesuai dengan jadwal pelajaran (terintegrasi dalam kegiatan Intrakurikuler)
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Ruang Lingkup
Pembinaan Pengembangan Potensi Siswa
D. Sasaran
Pembinaan
E. Hasil Yang
Diharapkan
F. Strategi
Pembinaan
BAB II URAIAN DAN MEKANISME PEMBINAAN
POTENSI SISWA
A. Program Pembinaan OSIS
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Materi
Pembinaan
4. Perangkat OSIS
5. Rincian dan
Tugas Perangkat OSIS
6. Keuangan
7. Forum
Organisasi
8. Sasaran/Target Pembinaan
B. PROGRAM PEMBINAAN EKSTRAKURIKULER
3. Tujuan Umum
4. Tujuan Khusus
5. Fungsi Kegiatan
Ekstrakurikuler
6. Prinsip
Kegiatan Ekstrakurikuler
7. Bidang dan
Jenis Kegiatan Pembinaan
8. Peranan dan
Tugas Guru/Kepala Sekolah
9. Penyusunan
Program Bimbingan Kegiatan Ekstrakurikuler
10. Pembina
Ekstrakurikuler
C. PROGRAM UNGGULAN AKADEMIK DAN NON AKADEMIK
1.
Pengertian
2. Sasaran
Pembinaan
3.
Pelaksanaan Kegiatan
4. Mekanisme
Kegiatan
BAB III PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Upaya peningkatan
mutu Sumber Daya Manusia yang cerdas, terampil, berakhlak mulia dan mampu hidup
bersaing adalah tuntutan dari perkembangan zaman pada saat ini. Oleh
karena itu upaya peningkatan SDM ini harus diprogramkan secara terstruktur,
berkesinambungan dan di evaluasi secara berkala. Hal ini menjadi semakin
penting karena perubahan-perubahan akibat perkembangan ilmu pegetahuan dan
teknologi (Iptek) serta komunkasi menjadi semakin tidak kentara.
Salah satu bagian yang penting dalam upaya tersebut
adalah sekolah sebagai fungsi pendidikan berkewajban untuk mengembangkan
kemampuan serta membentuk watak dan kepribadian bangsa yang bermartabat,
khususnya generasi muda sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber
insani bagi pembangunan nasional. Kompetensi penyelenggaraan pendidikan yang
mengacu pada kompetensi siswa yang diarahkan pada kompetensi multiple
intelegensi sangatlah diharapkan. Oleh karena itu Upaya pengembangan
Potensi Diri Siswa sangatlah diperlukan dalam mewujudkan tujuan pendidikan
nasional.
C. RUANG
LINGKUP PEMBINAAN KESISWAAN
1.
Program Pembinaan Kesiswaan (OSIS)
2.
Program Pembinaan Ekstrakurikuler
3.
Program Unggulan Akademik dan Non Akademik.
D. SASARAN
PEMBINAAN
Sasaran Pembinaan
adalah :
Upaya pemberdayaan Potensi Diri Siswa kelas
X, XI dan XII SMA Negeri I Konda pada tahun 2009/2010 dengan jumlah
sebanyak orang.terlampir
E. HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Mampu
melahirkan SDM yang memiliki keimanan, ketaqwaan, berkualitas, kompetitif,
berdedikasi, mandiri dan profesional.
2. Mampu
meningkatkan prestasi siswa sesuai bakat dan minat siswa
3. Mampu
meningkatkan pelayanan pendidikan kepada siswa melalui jalur pembinaan
penyelamatan siswa dari bahaya perilaku menyimpang di kalangan siswa dan jalur
pemberdayaan potensi diri
F. STRATEGI
PEMBINAAN
BAB II
URAIAN DAN MEKANISME PEMBINAAN KESISWAAN
Seperti
dikemukakan pada bagian terdahulu bahwa upaya pembinaan kesiswaan, terbagi
menjadi 3 lingkup pembinaan yaitu :
A. PROGRAM
PEMBINAAN OSIS
1. Pengertian
Satu-satunya wadah
organisasi siswa di sekolah untuk mencapai tujuan pembinaan dan pengembangan
kesiswaan adalah Organisasi Intra Sekolah disingkat OSIS. OSIS bersifat intra
sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan OSIS di sekolah lain,
dan tidak menjadi Bagian dari organisasi lain yang ada di luar sekolah. Karena
OSIS merupakan wadah organisasi siswa di sekolah. Oleh karena itu setiap siswa
secara otomatis menjadi anggota OSIS. Keanggotaan itu secara otomatis berakhir
dengan keluarnya siswa dari sekolah yang bersangkutan.
2. Tujuan
Organisasi ini
bertujuan mempersiapkan siswa sebagai kader penerus cita-cita perjuangan bangsa
dan sumber insani pembangunan nasional, untuk :
(Permendiknas No 39
Tahun 2008, Bab I pasal 1)
3. Materi
Pembinaan
Materi pembinaan
kesiswaan (OSIS) mencakup :
4. Perangkat
OSIS
Perangkat OSIS
terdiri dari :
1)
Pembina OSIS
2)
Perwakilan kelas
3)
Pengurus OSIS
4)
Anggota OSIS
5. Rincian dan tugas
Perangkat OSIS
a. Pembina OSIS terdiri dari 4 orang Pembina yang terdiri
dari :
Pembina OSIS
secara umum bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan dan
pengembangan OSIS di sekolah.
Rincian tugas
pembinaan OSIS adalah :
bertanggung jawab
atas seluruh pembinaan dan pengembangan OSIS di sekolahmemberikan nasihat
kepada perwakilan kelas dan pengurus.
mengesahkan
keanggotaan perwakilan kelas dengan surat keputusan kepala sekolah.
Mengesahkan dan
melantik pengurus OSIS denga surat keputusan kepala sekolah.
Mengarahkan
penyusunan anggaran rumah tangga dan program kerja OSIS.
Menghadiri
rapat-rapat OSIS
Mengadakan
evaluasi terhadap pelaksanaan tugas OSIS
b. Perwakilan
Kelas
Perwakilan kelas
terdiri atas wakil-wakil kelas. Setiap kelas diwakili oleh 2 (dua) orang siswa.
Perwakilan kelas
bertugas memilih pengurus OSIS, mengajukan usul-usul untuk dijadikan program
kerja OSIS dan menilai laporan pertanggungjawaban pengurus OSIS pada akhir masa
jabatannya.
Perwakilan kelas
bertanggung jawab langsung kepada Pembina OSIS
Masa jabatan
perwakilan kelas selama 1 tahun ajaran.
Menyusun Anggaran
Rumah Tangga.
Rincian tugas
perwakilan kelas adalah :
c. Pengurus
OSIS
Pengurus OSIS
terdiri atas :
1) Pembinaan
ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa dan budi pekerti luhur serta lingkungan
hidup
2) Pembinaan
Kepribadian Unggul, wawasan kebangsaan, dan bela Negara
3) Pembinaan
seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan minat
4) Pembinaan
kreativitas keterampilan dan kewiraswastaan
5) pembinaan
teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
6) pembinaan
Prestasi Akademik dan komunikasi dalam bahasa inggris.
d. Pembinaan Seksi :
Seksi I : Binaan
kegiatan Ekstrakurikuler : Study Religy Club
Pembinaan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan
YME, antara lain:
a) Melaksanakan
peribadatan sesuai dengan ketentuan agama masing-masing.
b) Memperingati hari-hari
besar keagamaan;
c) Melaksanakan perbuatan
amaliah sesuai dengan norma agama;
d) Membina toleransi
kehidupan antar umat beragama;
e) Mengadakan kegiatan
lomba yang bernuansa keagamaan;
f) Mengembangkan
dan memberdayakan kegiatan keagamaan di sekolah
g) Menumbuhkembangkan
sikap hormat dan menghargai warga sekolah
h) Melaksanakan kegiatan 7K
(keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan,
kedamaian, dan kerindangan)
.
Seksi II : Binaan kegiatan Ekstrakurikuler : Paskibra,
Pramuka
Pembinaan
kepribadian unggul, wawasan kebangsaan, dan bela negara
a) Melaksanakan upacara bendera pd
hari senin dan/atau sabtu, serta hari2 besar nasional
b) Menyanyikan lagu-lagu nasional
(Mars & Hymne)
c) Melaksanakan kegiatan kepramukaan
d) Mengunjungi dan mempelajari
tempat2 bernilai sejarah
e) Mempelajari dan meneruskan
nilai-nilai luhur, kepeloporan, dan semangat perjuangan para pahlawan
f) Melaksanakan latihan
kepemimpinan siswa;
g) Melaksanakan kegiatan bela Negara
h) Menjaga dam menghormati simbol2
dan lambang2 negara
i) Melakukan pertukaran siswa
antar daerah dan antar negara
Seksi III : Binaan kegiatan Ekstrakurikuler : Club
Olahraga, Unit kegiatan seni,unit kegiatan wisata
Pembinaan prestasi
akademik, seni, olahraga sesuai dengan bakat dan minat
a) Mengadakan lomba mata
pelajaran/program keahlian
b) Menyelenggarakan
kegiatan ilmiah
c) Mengikuti kegiatan
workshop, seminar, diskusi panel yang bernuansa iptek
d) Mengadakan studi
banding dan kunjungan (studi wisata) ke tempat-tempat sumber belajar
e) Mendesain dan
memproduksi media pembelajaran
f) Mengadakan
pameran karya inovatif dan hasil penelitian
g) Mengoptimalkan
pemanfaatan perpustakaan sekolah
h) Membentuk klub sains, seni,
dan olahraga
i) Menyelenggarakan
festival dan lomba seni
j) Menyelenggarakan
lomba dan pertandingan olahraga
Seksi IV : Binaan kegiatan ekstrakurikuler : Pramuka
Pembinaan
demokrasi, hak asasi manusia, pendidikan politik, , kepekaan dan toleransi
sosial dalam konteks masyarakat plural, antara lain:
Seksi V : Binaan kegiatan Ekstrakurikuler : Warung
Siswa
Pembinaan
kreativitas, keterampilan dan kewirausahaan, antara lain:
Seksi VI : Binaan kegiatan
Ekstrakurikuler : TIK Club,English Club
Pembinaan
teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan Komunikasi dalam Bahasa Inggris,
antara lain:
Pembinaan komunikasi dalam bahasa Inggris, antara
lain:
e. Syarat Pengurus OSIS
f. Rincian
Tugas Pengurus OSIS
a. bertugas
menyusun dan melaksanakan program kerja OSIS sesuai dengan AD ART
b.
menyampaikan laporan pertangungjawaban kepada rapat perwakilan kelas pada akhir
masa jabatannya.
c.
Bertanggung jawab langsung kepada perwakilan kelas dan pembina OSIS.
d. Mempunyai
masa kerja selama satu tahun pelajaran.
g. Anggota OSIS
a. Anggota
OSIS secara otomatis adalah siswa yang masih aktif belajar pada sekolah yang
bersangkutan
b. Anggota
OSIS tidak memerlukan kartu anggota
c.
Keanggotan berakhir apabila siswa yang bersangklutan tidak menjadi siswa lagi
di sekolah tersebut, ata meninggal dunia
d. Setiap anggota
mempunyai hak :
mendapat perlakuan
yang sama sesuai bakat, minat dan kemampuannya
memilih dan
dipilih sebagai perwakilan kelas atau pengurus.
Bicara secara
lisan maupun tertulis.
6. Keuangan
Keuangan OSIS
diperloleh dari dana yang disediakan oleh sekolah, dan sumbangan yang tidak
mengikat serta usaha lain yang sah.
7. Forum Organisasi
a)
persiapan tatacara pemilihan ketua, seorang wakil ketua dan seorang sekretaris
b)
pencalonan pengurus OSIS
c)
pemilihan pengurus OSIS
d)
penilaian laporan peranggungjawaban pemgurus OSIS pada akhir masa jabatan.
Acara , waktu dan
tempat rapat dikonsultasikan dengan pembina OSIS
a)
Rapat pleno pengurus adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota pleno pengurus
OSIS
b)
Rapat pengurus harian adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua, wakil
ketua, sekretaris, bendahara dan wakil ketua, sekretaris, bendahara dan wakil
bendahara untyk membicarakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pekerjaan
sehari-hari.
c)
Rapat koordinasi adalah rapat yang dihadiri oleh sah serang wakil ketua I,
sekretaris, wakil sekretaris I, bendahara dan seksi I sampai dengan seksi VIII.
8. Sasaran/Target Pembinaan.
1. Meningkatkan
peran serta siswa dalam membina sekolah sebagai wawasan wiyata mandala sehingga
terhindar dari usaha dan pengaruh yang bertentangan dengan kebudayaan nasional
2. Menumbuhkan
daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatf yang datang dari luar
maupun dari dalam lingkungan sekolah.
B. PROGRAM PEMBINAAN EKSTRAKURIKULER
Kegiatan Ekstra
Kurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran biasa yang dilakukan
di sekolah/luar sekolah untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka melalui kegiatan yang secara
khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga kependidikan yang berkemampuan
dan berkewenangan di sekolah/madrasah secara berkala dan terprogram.
a. Visi
Visi kegiatan
ekstra kurikuler adalah berkembangnya potensi, bakat dan minat secara optimal,
serta tumbuhnya kemandirian dan kebahagiaan peserta didik yang berguna
untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
b. Misi
1)
Menyediakan sejumlah kegiatan yang dapat dipilih oleh peserta didik sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka.
2)
Menyelenggarakan kegiatan yang memberikan kesempatan peserta didik
mengespresikan diri secara bebas melalui kegiatan mandiri dan atau
kelompok.
Menunjang
pencapaian tujuan institusional dalam upaya pembentukan manusia Indonesia
seutuhnya berdasarkan Pancasila, yaitu :
(1) Manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur.
(1) Memiliki
pengetahuan dan keterampilan
(2) Sehat
jasmani dan rohani
(3)
Kepribadian yang mantap dan mandiri
(4) Rasa
tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
1)
Memberikan pengayaan kepada siswa yang menyangkut aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap untuk menjadi manusia seutuhnya.
2) Menambah
pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk memanfaatkan potensi lingkungan
alam, lingkungan sosial dan lingkungan budaya.
3)
Mengembangkan kemampuan siswa untuk memanfaatkan kegiatan industri dan dunia
usaha (kewiraswastaan)
4)
Mengembangkan keterampilan dan nilai-nilai kemanusiaan, ketekunan, kerja keras
dan disiplin melalui kegiatan ekstrakurikuler.
5)
Menanamkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan dan perilaku hidup
sehat secara jasmani dan rohani.
6)
Menanamkan kemampuan meneliti dan mengembangkan daya cipta untuk menemukan hal
baru
7)
Menanamkan nilai-nilai gotong royong, kerjasama, tanggungjawab dan disiplin
melalui kegiatan koperasi sekolah
8)
Memberikan bekal kemampuan berorganisasi melalui kegiatan di sekolah dan di
luar sekolah.
9)
Memberikan bekal keterampilan praktis yang diperlukan siswa untuk hidup di
masyarakat, mencukupi kebutuhannya sendiri maupun membantu kebutuhan
orangtuanya.
10)
Menanamkan rasa cinta dan tanggung jawab dalam upaya melestarikan lingkungan
alam dan budaya
11)
Menanamkan budaya kerja dan etos kerja yang diperlukan untuk pembangunan
berkelanjutan
12) Menanamkan
dan menambah wawasan kerohanian, mental dan agama untuk hidup dalam masyarakat,
bangsa dan negara.
13)
Memberikan bekal kemampuan berbakti dan berpartisipasi dalam pembangunan
daerah.
a. Pengembangan, yaitu fungsi
kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan kemampuan dan kreativitas peserta
didik sesuai dengan potensi, bakat dan minat mereka.
b. Sosial, yaitu fungsi kegiatan
ekstra kurikuler untuk mengembangkan kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial
peserta didik.
c. Rekreatif, yaitu fungsi
kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan suasana rileks, mengembirakan dan
menyenangkan bagi peserta didik yang menunjang proses perkembangan.
d. Persiapan karir, yaitu fungsi
kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan kesiapan karir peserta didik.
a. Individual, yaitu prinsip
kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai dengan potensi, bakat dan minat peserta
didik masing-masing.
b. Pilihan, yaitu prinsip
kegiatan ekstra kurikuler yang sesuai dengan keinginan dan diikuti secara
sukarela peserta didik.
c. Keterlibatan aktif, yaitu
prinsip kegiatan ekstra kurikuler yang menuntut keikutsertaan peserta didik
secara penuh.
d. Menyenangkan, yaitu prinsip
kegiatan ekstra kurikuler dalam suasana yang disukai dan mengembirakan peserta
didik.
e. Etos kerja, yaitu prinsip
kegiatan ekstra kurikuler yang membangun semangat peserta didik untuk bekerja
dengan baik dan berhasil.
a. Bidang
Olah raga
Sepak Bola
Volley Ball
Tenis Meja
Bulu tangkis
Atletik
Takraw
Olah raga prestasi
lainnya
b. Bidang
Seni
Seni Olah Vokal
Seni Teater
Seni Tradisional
Seni Modern
c. Bidang
wawasan Kebangsaan
Pasukan Pengibar
Bendera (Paskibra)
Pecinta Alam
Palang Merah
Remaja (PMR)
Pramuka
Kelompok Ilmah
Remaja (KIR)
Englsh Club
d. Pembinaan
Ketaqwaan Terhayap Tuhan Yang Maha Esa
Study Religy Club
e. Pembinaan
keterampilan dan Kewirausahaan
Warung Siswa
Dalam kegiatan
ekstrakurikuler tugas guru antara lain memberikan rangsangan dan motivasi serta
arahan-arahan/pembinaan mulai dari persiapan, pelaksanaan, penilaian dan upaya
pengembangan.
Selama kegiatan
ekstrakurikuler berlangsung, peranan guru/kepala sekolah adalah sebagai berikut
:
Memberikan
rangsangan dan dorongan bagi siswa agar dapat mau melakukan sesuatu secara
perorangan, berpasangan, kelompok maupun menurut rombongan belajar (klasikal)
Berperan
memberikan materi dan membantu kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam
melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler
Mendorong
aktifitas siswa agar dapat melakukan kegiatan yang lebih banyak dan lebih
bervariasi dari segi kualitas dan kreatifitas siswa.
Memberikan
bimbingan dan menjadi nara sumber, tempat berkonsultasi untuk kegiatan dari
tahap persiapan, pelaksanaan, penilaian, tidak lanjut dan pengembangannya.
Untuk menunjang
kelancaran, efisiensi dan efektifitas bimbingan kegiatan ekstrakurikuler perlu
disusun program kegiatan bimbingan siswa. Komponen yang perlu dimasukan dalam
program ini meliputi kegiatan yang dilaksanakan pada tahap persiapan,
pelaksanaan, penilaian dan tindak lanjut kegiatan ekstrakurikuler
C. PROGRAM UNGGULAN AKADEMIK DAN NON AKADEMIK
Program Unggulan
adalah program kegiatan kesiswaan yang merupakan program prioritas sekolah
dengan fokus :
a.
Tercapainya sumber daya manusia yang kreatif, inovatif dengan ketangguhan
intelektual dan kekuatan moral.
Sasaran pembinaan
adalah seluruh siswa kelas X, XI dan XII dengan pengaturan sebagai berikut :
a. Kelas X
(setiap hari Jum’at)
Program unggulan
akademik yaitu Fisika,Kimia,Biologi,Matematika,TIK
Program Unggulan
Akademik yaitu Fisika, Kimia, Biologi, matematika, TIK, Bahasa Inggris dan
Ekonomi Akuntansi untuk Jurusan IPS.
Program Unggulan
Akademik yaitu Fisika, Kimia, Biologi, matematika, TIK, Bahasa Inggris dan
Ekonomi Akuntansi untuk Jurusan IPS.
3.PELAKSANAN KEGIATAN
Pelaksana kegiatan
Program Unggulan terdiri atas :
Pembina yaitu guru
SMA NEGERI I Konda yang secara formal ditunjuk berdasaran Surat Keputusan
kepala SMA NEGERI I Konda
Pelatih yaitu guru
atau seseorang yang mempunyai keahlian dalam bidang tugas akademik atau non
akademik
4. MEKANISME KEGIATAN
6.1. Tempat
Penyelenggaran
Program Unggulan
ini diselenggarakan di SMA NEGERI I Konda, dengan mempergunakan tempat
sebagai berikut :
6.2. Waktu Pelaksanaan
Program unggulan
dilaksanakan dengan pengaturan sebagai berikut :
a.
Program Akademik
b.
Program Non Akademik
Dilaksanakan
diluar jam pelajaran biasa mulai pukul; 14. s.d 16.15 (sesuai dengan jadwal Ekstrakurikuler
yang telah disepakati bersama: ketua-ketua ekstra, osis dan pihak sekolah
terlampir).
6.3. Pola Pendekatan dan Sistem Penyajian
Pola pendekatan
dan sisem penyajian disesuaikan dengan situasi kelas yang terpenting siswa
dimotivasi untuk aktif, kreatif, inovatif.
6.4. Pelaksanaan
a. Tahap Persiapan
Pada tahap ini
dilakukakan sosialisasi terhadap guru dan staf tata usaha, komite sekolah dan
orang tua murid. Sosialsisasi dilakukan oleh bagian kesiswaan dan Staf BK
b. Tahap
pelaksanaan Program
Dilaksanakan mulai
awal semester ganjil . Pelaksanaan pembinaan dilakukann oleh Guru mata
pelajaran/Pembina Ekstrakurikuler/Pelatih dan BK sebagai pelayan konseling
c. Tahap Evaluasi
Tahap ini
dilakukan 2 kali dalam 1 semester yaitu diakhir bulan Oktober dan awal bulan
Januari pada semester ganjil. Dan akhir bulan Maret dan akhir bulan Mei
pada semester genap. Tahapan inibertujuan untuk melihat sampai sejauh mana
program kegiatan terlampaui.
BAB III
PENUTUP
Demikian Program
Kerja Pembinaan Kesiswaan yang merupakan upaya program Pengembangan Potensi
Diri Siswa di SMA NEGERI I Konda tahun pelajaran 2009/2010 dengan harapan
dapat terlaksana sesuai dengan tujuan dan target yang diharapkan.
Program Kerja ini
tidak mungkin bisa terlaksana tanpa adanya dukungan dari semua pihak. Oleh
karena itu upaya pemahaman terhadap program kerja ini dapat diupayakan secara
maksimal demi terwujudnya Visi dan Misi SMA NEGERI I Konda.
0 komentar:
Posting Komentar